Contoh Opini

KESEPAKATAN PETINGGI APEC
Pemimpin APEC diseluruh dunia baru-baru ini menandatangani 3 kesepakatan yaitu mengatasi bahaya terorisme, krisis keuangan global dan pemanasan global. Kesepakatan tersebut ditandatangani pada hari Minggu, 5 Mei pada puncak pertemuan forum Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) di Thailand.
Ketiga permasalahan yaitu krisis keuangan, terorisme dan perubahan iklim secara substansial mempunyai keterkaitan dengan perekonomian dunia yang secara tidak langsung merupakan ancaman bagi perekonomian dunia.
Krisis keuangan secara berkelanjutan mulai melemahkan sendi-sendi ekonomi sebagian besar Negara di dunia. Dampak negatif yang tak kalah besar datang dari iklim yang mengalami perubahan. Ekonomi kerakyatan menjadi tidak stabil akibat kekacauan iklim yang tidak menentu. Musim kemarau yang panjang, curah hujan tidak normal sehingga menimbulkan banjir dan longsor yang meminta korban jiwa dan harta benda.
Belum ditemukannya solusi dari masalah sebelumnya, muncul pukulan telak terhadap perekonomian yang datang dari aksi terorisme. Pada prinsipnya pembangunan sektor ekonomi membutuhkan keamanan. Wisatawan merasa tidak aman karena sektor industri pariwisata termasuk sektor paling rawan terhadap serangan terorisme.
Oleh sebab itu, sesuatu yang wajar jika para petinggi APEC memiliki agenda khusus yang mengangkat isu krisis keuangan global, dampak perubahan iklim dan bahaya terorisme pada pertemuan APEC di Thailand 4 – 5 Mei 2013. Sebagai forum yang berfungsi mendorong kerjasama negara-negara dunia dibidang ekonomi, APEC diuji kredibilitasnya untuk mengatasi krisis ekonomi, kekacauan iklim dan ancaman terorisme supaya tidak mengganggu kestabilan ekonomi dunia.
Kerjasama ekonomi dunia perlu ditingkatkan dengan terus mengoptimalkan pasar bebas dan proteksionisme demi upaya pemulihan krisis keuangan. Kerjasama juga harus di-titikberat-kan pada upaya pemberantasan terorisme dan mengurangi pemanansan global.

Tidak ada komentar:
Write komentar